Purwakarta, 17 Februari 2025 – Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan Purwakarta digelar hari ini pukul 09.30 WIB. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan perangkat desa, tokoh masyarakat, unsur Muspika, serta perwakilan RT/RW se-Kecamatan Purwakarta.
Camat Purwakarta, Aan, S.Pd.I., M.Si., memimpin langsung forum strategis ini untuk menyusun rencana pembangunan daerah yang berbasis kebutuhan masyarakat. Mengusung tema "Memantapkan Kemandirian Perekonomian Masyarakat dan Sumber Daya Manusia yang Berdaya Saing", Musrenbang kali ini menitikberatkan pada program infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat.
Program ini diinisiasi oleh Bappeda Kabupaten Purwakarta, yang dipimpin oleh Nina Herlina, S.Sos. Dalam acara ini, Nina diwakili oleh Sekretaris Bappeda, Edi Sukandar, S.T., M.T. Hadir pula Wakil Ketua DPRD Kabupaten Purwakarta, Luthfi Bamala, yang turut memberikan pandangan terkait arah pembangunan wilayah tersebut.
Dalam sambutannya, Camat Aan menekankan pentingnya Musrenbang sebagai wadah aspirasi masyarakat. “Musrenbang ini menjadi momentum untuk menyelaraskan prioritas pembangunan agar selaras dengan kebutuhan warga dan visi pembangunan daerah,” ujarnya.
Berbagai usulan dari perwakilan desa dan kelurahan mencakup infrastruktur, pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat. Camat Aan juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan.
Selain membahas alokasi anggaran untuk tahun mendatang, acara ini juga diramaikan dengan bazar yang menampilkan produk-produk lokal dari pelaku usaha setempat. Hal ini menjadi langkah konkret dalam mendorong perekonomian kreatif dan pemberdayaan UMKM di wilayah Purwakarta.
Musrenbang ini berlangsung secara partisipatif, di mana setiap peserta diberikan kesempatan untuk menyampaikan aspirasi dan berdiskusi mengenai permasalahan serta solusi di masing-masing wilayah. Pemerintah kecamatan berkomitmen untuk mengawal hasil musyawarah ini agar dapat direalisasikan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.
Hasil wawancara dengan Luthfi Bamala:
Luthfi Bamala mengapresiasi kegiatan Musrenbang yang dianggap positif dalam menghimpun aspirasi masyarakat terkait pembangunan infrastruktur dan perbaikan fasilitas. "Kegiatan ini penting untuk merencanakan program pemerintah tahun 2026, khususnya dalam perbaikan infrastruktur seperti air, drainase, dan jalan yang sangat dibutuhkan, termasuk perbaikan rumah tidak layak huni (rutilahu)," ungkapnya.
Ia juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh unsur terkait, seperti RT/RW. "Kami sebagai anggota DPRD Dapil 1 merasa berkewajiban untuk memastikan rencana pembangunan ini bisa terlaksana dengan baik," tambah Luthfi. Ia juga menekankan bahwa untuk mengatasi masalah seperti banjir dan kerusakan jalan, kesadaran masyarakat dalam menjaga kebersihan lingkungan harus dibangun. "Membangun kesadaran di masyarakat lebih penting daripada sekadar menegur, karena ini adalah tanggung jawab bersama," jelasnya.
Dengan kerjasama yang baik, Luthfi berharap pembangunan di Kecamatan Purwakarta dapat berjalan cepat dan tepat sasaran.
Dengan terselenggaranya Musrenbang ini, diharapkan pembangunan di Kecamatan Purwakarta dapat berjalan lebih efektif dan merata, sesuai dengan harapan masyarakat serta arah kebijakan pembangunan daerah secara keseluruhan.
Red/Sukapurwanews
